BUKU: 2 KUTUB

Buku ini ditulis berdasarkan kisah nyata penulisnya. Mengupas secara detail dan sistematis dari gejala awal gangguan bipolar, saat berada di puncak manik dan depresi, sampai langkah-langkah pemulihannya. Inilah buku “2 KUTUB: Perjalanan Menantang Di Antara Dua Kutub”.

Info Buku >> KLIK DISINI

Aku Harus Bagaimana?

    

Ms. A (nama samaran), seorang gadis yang terjebak cinta segitiga, mengaku bingung antara memilih mempertahankan atau memutuskan hubungan dengan pacar yang sangat dicintainya. Ada pihak ketiga, seorang wanita yang juga sangat mencintai pacarnya. Sementara sang pacar sendiri tidak bisa tegas menentukan pilihan antara dua orang wanita yang sama-sama mencintainya.
Berikut kutipan obrolan saya dan Ms. A di Forum Curhat.


Ms. A :

Aku adalah seorang cewek berumur 21 th. Aku pernah pacaran 1x waktu kelas 1 SMA dan udah jomblo 4 th. Aku lebih suka sendiri bukan karena apa2. Karena aku selalu merasa kurang dari pasangan. Padahal aku menyadari aku juga tidak sempurna. aku punya banyak teman cowok n banyak yang suka sama aku tapi aku tidak mau, walupun aku juga suka aku lebih memilih menjauh n menangis karena aku merasa bisa sendiri n pengen lebih baik lagi maka aku juga akan dapetin yang lebih baik.

Sekarang entah kenapa aku tdk bisa sprt itu lagi. aku dekat dgn seorang pria aku sayangg n cinta sama dia padahal dia tdk bisa jd pasaganku saat ini. aku merasa begitu sakit mencintai n dia juga bilang mencintaiku tapi jg tdk bisa berpasangan hanya krn alasan yg aku pikir kadang tdk logis. Kadang aku pikir dia krg baik tp entah kenapa aku benar2 tdk bisa untuk jauh n pts hubungan denganya. aku tdk sekuat dulu. keadaan ini membuat hatiku begitu sakit. Aku sudah berusaha u menjauhinya,tp tdk bisa. Kami kembali dekat. aku sampai saakit 3mggu. lalu karena masalah ini berat bdnku turun 4 kg.

Beberapa hari ini aku tdk sanggup lagi dgn keadaan ini n meminta kejelasan kejadian sebenarnya semalam. dia bilang dia memang mencintai saya tp dia tdk mau menyakiti saya krn dia tauh itu aakn terjdi, krn sblm mengenal saya dia punya teman dekat sebut saja si B, si B mencintainya juga. tp dia tdk cinta n sudah menyuruh B u memilih org lain. Tapi B terus dkt dengannya, sampai dia tegas agar B menjauhinya. Tapi B minta waktu n memohon u terus berhubungan walaupun B dikota yg berbeda, mereka terus saling kontek sampai skrg. krn sangat akrab dia sayang dgn B. B memohon padanya agar dia tetap sendiri saat ini krn B tdk sanggup kehilangan dia. krn alasan ini dia memilih utk memendam cintanya pd saya, krn dia tdk bisa melihat B sakit krn dia sudah menganggap B sbg adiknya n ingin menunggu B bisa melepasnya.

Dia bilang dia menyayangi kami berdua dan tdk ingin menyakiti kami berdua. dia jg mencintai sy n ingin saya jadi pasangannya tapi dia jg tidak bisa melihat B sakit. dia jg bilang jika kami jadian n dia tetap dkt dgn B maka itu selingkuh namanya n dia akan lebih menyakiti saya. dia bilang dia tidak bisa untuk jalani pelan2 walau saya terima, dia tdk ingin menyakiti saya krn dlm hdpnya yg umurnya 25 th dia baru pacaran satu kali selama 4 th. dia mau sesuatu yg pasti n yakin bukan mencoba2. dia jg bilang akan berusaha untuk bisa tegas sambil menunggu B menemukan org lain, namun jika B tdk menemukan org lain dia akan berhenti memahami B sampai akhir tahun ini. itulah kejelasan yg saya terima.

saya sangat sakit dengan kenyataan seperti ini. apa menurut anda alasan yg dia berikan bs diterima? menurut anda baikkah dia n pantaskah dia u saya tunggu?

saya harus bagaimana, satu sisi saya bahagia bersamanya n mencintainya tp saya begitu sakit u menunggu yg tdk pasti, saya tahu ini bodoh tp saya tdk sekuat yg dulu. saya benar-benar tidak bisa untuk tidak mencintai n menjauhinya. alangkah bodohnya saya. saya th mana benar mana salah mana baik mana buruk n begitu banyak orang lain tp saya tdk bisa mencintai org lain, selama 4 th jomblo sy bs menjauhi org yg saya suka hanya krn alasan dia kurang baik, banyak orang yang lebih baik. Tapi sekarang saya benar2 tdk bisa, semua pilihan sangat menyakitkan!

menurut anda apakah jika saya menghubungi B dan memberinya pengertian itu jln yg baik? jika ya, apa yg harus saya katakan padanya?
Terima kasih banyak.


Tarjum :

Mencari pasangan hidup yang menyayangi dan mencintaai kita dengan tulus dan penuh pengertian memang tak mudah. Pernikahan juga bukan untuk sekedar coba-coba, kita harus mempertimbangkanya dengan matang, agar tak menyesal kemudian. Tapi jangan mengharapkan kesempurnaan dari pasangan kita, karena manusia tak ada yang sempurna. Klo kamu mencari pasangan yang sempurna kamu tak akan menemukannya.

Dalam kasus cinta segitiga seperti yang kamu alami, memang cukup pelik juga. Kamu dan pacar kamu sebenarnya saling mencintai dan dia sebenarnya tak mencintai gadis B, orang ketiga dalam hubungan kalian, pacar kamu hanya kasihan pada B yang mencintainya walau bertepuk sebelah tangan. Pacar kamua sebenarnya bermaksud baik, tidak ingin menyakiti 2 orang perempuan yang mencintainya. Dia juga jujur dan terus terang padamu. Masalahnya pacar kamu hanya tak bisa tegas menentukan pilihan, itu memang tidak bisa dipaksakan. Padahal ketidak tegasannya justru malah akan menyakiti keduanya. Tapi jika memang pacar kamu sudah memberi kejelasan, paling tidak sudah ada kepastian bagi kamu. Hal ini akan menjadi pembuktian janjinya padamu. Saran saya, bersabarlah untuk menunggu janjinya sampai akhir tahun. Cinta butuh pengorbanan bukan?

Kamu juga harus tegas, bahwa kamu memang sangat mencintainya tapi tidak bisa terus berada dalam ketidak pastian. Kamu harus berani mengatakan padanya, jika sampai akhir tahun dia tidak menepati janjinya dan memberi kejelasan hubungan antara kalian berdua, kamu rela meninggalkannya. Berani gak kamu mengatakan itu? (walaupun kamu sebenarnya sangat mencintainya dan sulit meninggalkannya). ketegasan kamu akan mendorong dia juga bertindak tegas terhadap B dan memberi kejelasan pada kamu. Saya pikir B pun perlu kejelasan juga. Ya, seandainya pacar kamu meninggalkan B, mungkin B akan merasa sakit. Tapi akan lebih sakit lagi jika ketidak jelasan hubungan kalian berlangsung lebih lama lagi. Setiap pilihan memang ada resikonya, itu tak bisa dihindari.


Ms. A :

Thx ya atas sarannya,
Aku gak nyangka dikasih jawaban gitu. Dalam benaku mungkin jawabanya, buat apa kamu tunggu masih banyak orang yg jauh lbh baik bukan? Terus terang aku adalah orang yang boleh dibilang keras n tegas. 4 tahun aku tidak berpasangan, tiap ditanya aku selalu bilang fine aja tuh, bahagia gak harus dengan punya pasangan kan. tiap ada yg suka sama aku n aku suka juga aku memilih sendiri jika menurutku dia kurang baik. Satu yang aku tanamkan dalam diri aku percaya masih banyak yg lbh baik. sudah 4 th lbh aku hidup dgn perinsipku dan saat skrg aku mencintai seseorang yg menurutku menggantungkanku tapi aku tdk bisa melepasnya. perasaanku begitu sakit n tersiksa. dimana prinsipku terus bertarung dgn perasaanku dlm batinku. aku tak tahu harus memilih yg mana kedua pilihan itu begitu menyiksaku.

Kini tiap saat aku selalu merasa hatiku sesak n sakit. kadang prinsipku timbul, dlm diri aku berkata jauhi dia, selama ini kamu bisa sekarang kamu pasti bisa, banyak bukan org lain yg lbh baik untukmu? tapi hatiku bilang benar2 tdk bisa saat seperti itu begitu menyakitkan bagiku. prinsip yg aku pertahankan kini aku benar2 tdk sanggup untuk mempertahankanya. aku hrs berusaha memahami n menunggu sesuatu yg tdk pasti. aku tdk masalah dgn hal ini tp aku takut semua terus begini. dia bukan org yg keras n tegas apa lagi dalam kasus seperti ini. dia selalu takut menyakiti n menyinggung perasaan org lain, aku lihat dia adalah karakter org yg tdk tegas. aku tdk suka org seperti itu tapi entah kenapa aku mencintainya.

Aku tdk tahu apa yang telah terjadi padaku. kini aku tdk nafsu makan, selalu gelisah, selalu memikirkan apa yg dia lakukan, rasa takut, rasa tdk percaya terus muncul n menghantui. aku jadi merasa hidupku tdk tenang. aku takut hal ini terus terjadi n berakibat buruk bg kondisi jiwaku. padahal dulu aku tdk begini,aku tdk ambil pusing n tidak mau peduli org mau ngapain krn dia adalah dia aku tdk bisa memaksanya seperti yg kumau. Sekarang aku benar2 berubah. aku taklut dgn keadaan ini. aku hrs bagaimana? tolong aku!


Tarjum :

Orang bisa berubah! kamu yang dulu rasional dan tak ambil pusing dengan masalah pasangan, sekarang berubah menjadi sangat emosional karena mencintai seorang pria yang bahkan menurut kamu sendiri punya kelemahan. mengapa? semua itu pasti ada penyebabnya, hanya kamu sendiri yang tahu penyebabnya. coba cari tahu apa yang menyebabkan kamu berubah? apakah hanya karena dia atau ada hal lain yang terjadi dengan kamu? kamu harus jujur pada dirimu sendiri. biasanya bila kita tahu penyebabnya bisa lebih mudah mencari solusinya.

Coba kamu pikir dengan cermat dan rasional, apa saja yang membuat kamu begitu mencintai dan sulit melepaskan si dia? lalu adakah alasan yang rasional pula yang membuat kamu ingin mempertahankan hubungan kamu dengannya? Cinta kadang memang tak bisa dimengerti hanya oleh rasio semata.

Mau tahu apa jawaban Ms. A? Atau anda mau memberi saran untuknya? Silakan masuk ke “Forum Curhat”

Bookmark and Promote!



Artikel Terkait:

Ingin mendapat artikel seperti ini langsung ke Email anda? Silahkan masukan alamat email anda untuk berlangganan.

Tiga Serangkai eBook Bipolar

3 eBook Bipolar ini ditulis berdasarkan pengalaman nyata penulisnya. Mengupas secara detail dan sistematis dari gejala awal, saat berada di puncak manik dan depresi, sampai langkah-langkah pemulihannya. Inilah ebooknya : "Mengubah Mimpi Buruk Menjadi Mimpi Indah”, “Berdamai dengan Bipolar” dan “7 Langkah Alternatif Pemulihan Bipolar”.
eBook 1: "Mengubah Mimpi Buruk Menjadi Mimpi Indah"

Buku psikomoar ini bercerita tentang pergumulan saya selama bertahun-tahun dengan gangguan jiwa yang tidak saya fahami dan membuat saya bertanya-tanya, “Apa yang terjadi dengan diri saya? Penyakit apa yang saya alami? Bagaimana cara mengatasinya?” Ironisnya, saya baru tahu apa yang terjadi dengan diri saya, 8 tahun setelah saya pulih, bahwa saya mengalami Gangguan Bipolar. [Selengkapnya]




eBook 2: "Berdamai Dengan Bipolar"

Bagaimana mengenali dan mengatasi Gangguan Bipolar?
Bagaimana menanggapi sikap negatif orang-orang di sekitar anda?
Bagaimana mendampingi orang yang mengalami Gangguan Bipolar? eBook ini memberi jawaban dan solusi alternatif penanganan Bipolar. [Selengkapnya]



eBook 3: “7 Langkah Alternatif Pemulihan Bipolar”

eBook ini merupakan inti dari pengalaman dan pemahaman bipolar saya. Inti dari tulisan-tulisan saya di buku, ebook, blog, facebook, twitter dan media lainnya. eBook ini bukan teori-teori tentang gangguan bipolar! Bukan formula ajaib untuk mengatasi gangguan bipolar! eBook ini tentang tindakan, langkah-langkah penanganan bipolar. [Selengkapnya]


eBook Novel: “Pengorbanan Cinta”

Novel ini bukan sekedar kisah cinta yang romantis dengan segala macam konflik di dalamnya. Saya berani menyebut novel ini sebagai “Buku Pelajaran Cinta”. Beda dengan buku pelajaran pada umumnya, Buku Pelajaran Cinta ini tak membosankan, malah sangat mengasyikan dibaca. Setelah mulai membaca, jamin Anda tak ingin berhenti dan ingin terus membacanya sampai akhir cerita. [Selengkapnya]



eBook Panduan: “7 Langkah Mudah Menyusun & Memasarkan eBook”

Jika dikemas dengan desain cover yang apik dan diberi judul yang manarik, kumpulan posting blog atau catatan facebook anda bisa disusun menjadi sebuah ebook yang akan memikat pembaca di ranah maya. Selanjutnya ebook anda tinggal dipasarkan secara online.
[Selengkapnya]

 
 © Copyright 2016 Curhatkita Media  template by Blogspottutorial