Oleh : Tarjum
Rekan-rekan pengunjung blog Curhatkita,
Sebagian besar yang curhat di “Forum Curhat” blog Curhatkita adalah para remaja dengan beragam problemnya. Kebanyakan soal cinta, persahabatan atau problem dengan orang tuanya. Kebanyakan dari mereka menyembunyikan identitasnya. Mereka juga enggan cerita masalahnya kepada teman, sahabat atau orang tuanya. Beberapa diantara mereka bahkan punya hasrat untuk “bunuh diri”, sungguh menghawatirkan.
Seperti dua curhat remaja di Forum Curhat blog ini :
“Seseorang yang Gelisah dan Berpikir untuk Bunuh Diri !”
“Gadis Belia yang Tersiksa karena Sikap Pacar yang Posessif”
Di luar sana mungkin lebih banyak lagi remaja ‘bermasalah’ yang tak pernah kita ketahui dan kita fahami problemnya. Bisa saja remaja-remaja ini adalah orang-orang terdekat kita. Bisa anak saudara kita, anak tetangga kita, anak-anak remaja yang suka nongkrong atau lalu-lalang di depan rumah kita, adik-adik kita atau bukan tak mungkin anak-anak kita yang tak sempat kita perhatikan karena kesibukan kita.
Jika kita gagal memahami mereka, bukan tak mungkin potensi mereka akan terpendam bersama masalah mereka. Jika kita tak sempat membimbing mereka, bisa saja kita tak akan pernah mendengar kabar mereka, atau tahu-tahu kita mendengar kabar seorang remaja yang bunuh diri di lingkungan sekitar kita. Padahal mereka adalah generasi penerus negeri ini. Bukan tak mungkin salah satu dari mereka adalah calon pemimpin negeri ini, calon aktivis lingkungan hidup, calon ilmuwan yang cemerlang atau calon olahragawan yang akan mengharumkan nama bangsa.
Akankah kita membiarkan mereka bergelut dengan masalah mereka sendirian? Akankah kita membiarkan mereka menghadapi tantangan berat zaman ini sendirian? Sebagian Dari mereka mungkin cukup tangguh dan mampu menyelesaikan masalahnya, tapi sebagian yang lain mungkin tidak.
Mereka butuh uluran tangan kita, pengertian dan pemahaman kita tentang dunia mereka. Kita tak bisa membiarkan mereka belajar terbang di angkasa sedirian atau membiarkan mereka belajar berburu di alam liar sendirian. Mereka membutuhkan pengalaman kita untuk cermin mereka mengarungi kehidupan nyata, bukan kehidupan seperti yang mereka angankan.
Ketika kita duduk diam disampingnya, mendengarkan keluh-kesah kesehariannya dengan penuh empati dan berusaha memahami masalah mereka dari sudut pandangnya, itu akan sangat berarti bagi mereka. Jadi, tak ada salahnya jika kita menyempatkan lebih banyak waktu bersama mereka, untuk kebahagiaan mereka.
Artikel Terkait :
“Seperti Apakah Cinta Sejati”
“Kecanduan Cinta”
“Ruang Remaja” (www.sivalintar.com)
“Gangguan Mental dan Bunuh Diri” (www.sivalintar.com)
Jika rekan-rekan pengunjung Curhatkita berkenan memberi saran dan masukan kepada salah satu di antara mereka, silakan klik “Forum Curhat”
Image by : iashar.wordpress.com
Artikel Terkait:
Ingin mendapat artikel seperti ini langsung ke Email anda? Silahkan masukan alamat email anda untuk berlangganan.
Komentar :
salam dari pemula blog ya...aku pengen tau tentang SEO, tlg infonya ya...
lam kenal...
Posting Komentar
Sampaikan komentar terbaik anda di kolom komentar :)