Sertraline dan Fluoxetine dikombinasi dengan Olanzapine
Oleh: IDS
Penggunaan kombinasi antidepresan golongan SSRI seperti Sertraline dan Fluoxetine ternyata telah banyak diteliti untuk berbagai kasus seperti pada pasien skizofrenia dan depresi atau pasien dengan gangguan bipolar depresi. Untuk kasus skizopfrenia dengan depresi, baru Sertraline saja yang diteliti sampai dengan hari dan hasil penelitiannya menunjukkan efek yang positif.
Penelitian STOP-PD, yang diketuai oleh Dr.Barnett Meyers, seorang profesor dari Bagian Psikiatri, Cornell University, yang memulai penelitian pada tahun 2003 sampai dengan tahun 2004 dan berhasil mengumpulkan pasien dewasa lebih besar dibandingkan dengan pasien yang usianya 60 tahunan, dengan total pasien yang ikut serta adalah 259 pasien dan kemudian dirandomisasi.
Setelah dirandomisasi, sebagian pasien mendapatkan Olanzapine plus sertraline dan sebagian lagi diberikan Olanzapine plus plasebo, selama 12 minggu. Setiap pasien yang mendapatkan efek samping wajib untuk dilakukan penghentian terapi dan keluar dari penelitian.
Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa kombinasi Olanzapine dan Sertraline menunjukkan kemaknaan secara statistik dapat mempengaruhi remisi pasien pada minggu ke 12 jika dibandingkan dengan kelompok yang hanya diberikan monoterapi Olanzapine saja. Remisi diukur dan dinilai dengan skor dari Hamilton Depression Rating Scale yang kurang dari 17 dan 2 penilaian tanpa adanya waham. Kebanyakan pasien dengan monoterapi menghentikan terapi sebelum 12 minggu, dibandingkan dengan yang mendapatkan terapi kombinasi.
Selain Sertraline, pernah juga diteliti penggunaan antidepresan Fluoxetine yang dicoba dikombinasikan dengan Olanzapine untuk terapi gangguan bipolar. Dari temuan yang ada menyimpulkan bahwa terapi jangka panjang dengan kombinasi Olanzapine-Fluoxetine kemungkinan penting untuk terapi depresi dan dapat digunakan sebagai terapi kegawatan mania.
Penelitian yang lain yang pernah dikerjakan terhadap Olanzapine dan kombiansi Olanzapine-Fluoxetine untuk terapi bipolar I depresi, yang dilakukan secara acak selama 8 minggu, pada 84 tempat atau RS di rawat jalan atau rawat inap pada 13 negara, totalnya adalah 833 pasien dewasa.
Kesimpulannya, Olanzapine lebih efektif jika dibandingkan dengan plasebo, dan terapi kombinasi Olanzapine-Fluoxetine lebih efektif jika dibandingkan dengan Olanzapine dan plasebo untuk terapi bipolar I depresi tanpa ada risiko terjadinya gejala mania.
Sumber : www.kalbefarma.com (24-Jun-2008)
Artikel Terkait:
Ingin mendapat artikel seperti ini langsung ke Email anda? Silahkan masukan alamat email anda untuk berlangganan.
Komentar :
Istri saya alhamdulillah telah sembuh dari skizofrenia, sudah hampir 3 tahun tidak lagi minum obat dokter dan obat herbal. Istri saya menjalani terapi dengan konsumsi herbal enbepe (dari tanaman pegagan) dan lechitin (sari kedelai)ditambah juga terapi akunpuntur 1xseminggu. Lebih kurang 2 bulan menjalani terapi tersebut istri saya sudah kembali normal dan tidak mengalami gejala2 skizofrenia lagi.
Untuk mendapatkan enbepe, coba searching di google...pt natural nusantara (produsen dua herbal tersebut). Jika kesulitan coba herbal dengan merk lain yang komposisinya dominan pegagan (centela asiatica) dan/atau lechitin kedelai.
komarudin (081380323526)
Makasih banyak atas informasinya Mas Komarudin Wahid, yang sangat bermanfaat. info ini akan saya teruskan kepada teman-teman dan komunitas skizofrenia, semoga pengalaman anda bisa membantu teman-teman yang sedang menjalani proses penyembuhan skizofrenia.
Posting Komentar
Sampaikan komentar terbaik anda di kolom komentar :)