Saran Untuk Sobat Muda yang Kesulitan Menyelasaikan Kuliah Karena Keterbatasan Dana, Fasilitas dan Dukungan Orangtua
Oleh Tarjum
Beberapa orang yang curhat via email atau forum curhat, mengeluhkan masalah dan kesulitan yang sedang mereka hadapi saat ini. Kebanyakan dari mereka remaja dan kaum muda.
Masalah mereka beragam, mulai dari masalah cinta, keuangan, suasana keluarga yang tak harmonis, perceraian orang tua, kuliah yang terbengkalai karena kekurangan biaya, masalah di tempat kerja atau masalah persahabatan dan masalah-masalah lain yang terkait dengan kehidupan kaum muda yang sedang mencari jati diri.
Sebagian dari mereka cukup tegar menghadapi masalah dan tekanan. Namun sebagian lagi merasa frustasi dan merasa tak kuat lagi menanggung beban masalah.
Apakah diantara anda ada yang permah mengalami apa yang mereka alami?
Syukurlah, kalau tanda tak pernah mengalaminya.
Kalau pernah! Tak usah berkecil hati karena anda tak sendiri. Jangan mudah menyerah, selalu ada solusi dari setiap masalah jika anda mau berusaha.
Berikut saya akan berbagi dengan anda tentang satu masalah. Ini saran yang saya sampaikan kepada seseorang yang kesulitan menyelesaikan kuliah karena masalah biaya dan dukungan orang tua yang kurang memadai.
Masalah berat yang dia alami membuatnya terfuruk dan kehilangan semangat hidup.
Namun dia masih punya harapan dan keinginan untuk bangkit dan memperbaiki keadaan. Karena dia punya impian, ingin membahagiakan orang tua dan adik-adiknya.
Berikut saran saya untuknya :
Apa pun yang terjadi pada kita adalah atas kehendak-Nya. Anda harus yakini itu. Tapi Tuhan sudah memberi kita sumber daya dan fasilitas untuk mengubah keadaan.
Setiap kejadian pasti ada hikmah dan pelajaran yang bisa kita ambil. Tapi yang terpenting tindakan apa yang kita lakukan dengan pelajaran yang kita dapatkan.
Sebagai manusia kita juga akan banyak berbuat salah selama hidup kita. Kesalahan bukan untuk disesali, tapi untuk diperbaiki. Jangan terus menengok ke belakang, pandanglah ke depan, apa yang bisa anda lakukan dan perbaiki dengan diri anda.
Syukuri anugerah Tuhan apa yang anda miliki saat ini.
Coba perhatikan di sekitar anda, banyak sekali orang yang hidupnya jauh lebih menderita dibanding anda.
Anak-anak muda yang tak punya kesempatan mengenyam pendidikan tinggi karena masalah biaya. Anak-anak dan remaja yang sudah harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga, disaat teman sebayanya duduk nyaman di dalam kelas. Mereka yang harus menjalani kerasnya kehidupan jalanan di kota-kota besar hanya demi mendapatkan sesuap nasi.
Anda jauh lebih beruntung dari meraka!
Soal anda belum lulus kuliah karena faktor biaya, jangan kecil hati. Kirimkan proposal ke lembaga-lembaga pemberi beasiswa. Jangan patah semangat jika usaha-usaha anda belum membuahkan hasil. Jangan cepat menyerah jika proposal-proposal anda ditolak. Mungkin proposal anda yang kesepuluh, keseratus atau keseribu akan diterima. Jangan cepat menyerah! Coba dan coba lagi.
Jika anda punya kemampuan berbahasa Inggris. Kenapa tidak memanfaatkan keahlian itu untuk mendapat penghasilan dengan menjual jasa terjemahan, jasa kursus atau les privat bahasa Inggris atau menjadi guide turis asing.
Anda juga bisa bekerja paruh waktu sesuai bidang keahlian anda. Bisa juga merintis usaha kecil-kecilan, jualan kebutuhan mahasiswa atau jualan jajanan mahasiswa di kampus misalnya. Yang penting jangan malu atau gengsi melakukannya. Jangan pedulikan omongan atau cemoohan orang selama anda melakukan hal yang benar.
Anda juga harus punya IMPIAN atau TUJUAN HIDUP yang jelas dan kuat. Itu yang akan membuat anda bertahan menghadapi berbagai halangan dan rintangan. Impian atau tujuan hidup yang sangat ingin anda capai bisa menjadi motivasi agar anda terus melangkah untuk mencapainya.
Namun seiring berjalannya waktu, berbagai halangan dan rintangan datang silih berganti, bisa membuat anda ragu, bahkan menghentikan langkah. Dan impian mulai tampak memudar. Itu hal yang wajar. Namun anda jangan berhenti, teruslah melangkah dan focus pada impian anda.
Impian ibarat nyala lilin di tengah lapangan, bisa saja padam oleh terpaan angin dari berbagai arah. Anda harus menjaga nyala lilin itu tetap menyala. Anda harus melindungi impian anda dari beragam sikap dan pikiran negative anda sendiri maupun orang lain.
Pemenang kadang bukan yang paling kuat tapi yang mampu bertahan lebih lama. Prajurit Inggris dalam pertempuran Waterloo tidak lebih hebat dari pajurit Perancis. Mereka menang karena mampu bertahan lebih lama.
Jangan lupa, iringi ikhtiar dengan do’a. Mohon petunjuk dan pertolongan agar anda selalu diberi kekuatan dan kemudahan menempuh jalan yang anda pilih.
Mengakhiri saran ini, coba anda baca dua cerita inspiratif berikut ini. Cerita tentang perjuangan menghadapi kerasnya kehidupan di tengah minimnya sarana dan sumberdaya.
Zhang Da, Bocah Tangguh yang Pantang Menyerah!
Pelajaran Berharga dari Seorang Janda Tua
Demikian saran saya, semoga bisa menjadi bahan renungan.
Anda punya saran atau pengalaman bagaimana menyelesaikan kuliah dengan keterbatasan dana, fasilitas dan dukungan orangtua? Silakan berbagi di komentar.
Jika menurut anda artikel ini cukup menarik dan bermanfaat silakan share di twitter atau facebook. Jika mau berlangganan artikel blog ini melalui email, silakan subscribe disini.
Tarjum adalah pendiri dan editor Curhatkita, Forum Curhat, Grup Teman Curhat dan Solusi Bipolar Facebook. Penulis buku psikomemoar "Mengubah Mimpi Buruk Menjadi Mimpi Indah". Anda bisa kenal lebih dekat dengan Tarjum di sini dan ikuti Tarjum di Facebook dan Twitter.
Artikel Terkait:
Ingin mendapat artikel seperti ini langsung ke Email anda? Silahkan masukan alamat email anda untuk berlangganan.
Komentar :
masalah adalah rintangan yang menghadang langkah kita, jika kita mampu melewatinya maka kita dapat melanjutkan perjalanan. Jika kita tdk mampu melewatinya atau menyerah, hidup akan jadi stagnan atau kita tdk akan pernah maju
DOa adalah kekuatan yang paling dahsyat, dikala semua ikhtiar sudah lelah dilakukan, doa akan menunjukan keajaibanNYA
Posting Komentar
Sampaikan komentar terbaik anda di kolom komentar :)